IndonesiaBicara.com-BINTARO (26/05/14), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang Selatan resmi menonaktifkan Sudarso dari jabatannya sebagai Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Hal ini dikatakan oleh Ketua DPRD Tangsel, Bambang P Rahmadi dalam Jumpa Pers di salahsatu Rumah Makan dikawasan Bintaro Jakarta Selatan, Senin (26/5).
Dalam Jumpa Persnya Bambang P Rahmadi didamping oleh Wakil Ketua Ruhamaben dan Sihabudin Hasyim serta beberapa anggota DPRD Kota Tangsel seperti Robert Usman Salbini, Siti Chadijah dan juga Sekretaris Dewan (Setwan), Samsudin.
Bambang P Rahmadi menuturkan bahwa Sudarso melakukan pendaftaran secara resmi dalam seleksi sebagai Direktur PT Pembangunan Investasi Tangerang Selatan (PT PITS) yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Sehingga dengan menjabat Direktur BUMD otomatis harus dinonaktifkan sebagai Anggota Dewan.
“Langkah Sudarso merupakan hak dari warga negara dan DPRD Tangsel tidak bisa menghalanginya”, ujar Bambang.
Surat pengunduran Sudarso sebagai Anggota DPRD Kota Tangsel sudah diterima.
“Hak dan kewajiban Sudarso di keanggotaan DPRD Kota Tangsel diberhentikan mulai 15 Mei 2014. Sudarso juga telah mengembalikan kendaraan operasional dan perangkat laptop milik Sekretariat DPRD Kota Tangsel terhitung mulai tanggal sejak diberhentikan dan gaji akan distop Juni 2014”, terang Bambang.
Tanggal 12 Mei 2014 lalu, Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany resmi melantik Pimpinan PT. PITS yaitu Andi Alaudin Haduri (Direktur Utama), Andre Mulpyana (Direktur Operasional), Sudarso (Direktur Umum) dan Eutik Suarta (Komisaris/Mantan Pejabat Sementara Walikota Tangsel). (Rin)
Komentar