Indonesiabicara.com—CIKUPA (21/04/2016) Ratusan buruh yang tergabung dalam serikat Federasi Serikat Buruh Karya Utama (FSBKU), melakukan aksi pra May Day dengan membagikan selebaran kepada masyarakat di setiap kawasan industri yang ada di Kabupaten Tangerang, Kamis (21/4).
Perwakilan buruh FSBKU Jayadi dalam orasinya mengatakan, bahwa sistem kapitalisme yang dianut oleh bangsa Indonesia, telah melahirkan penghisapan yang cukup dalam bagi seluruh pekerja di Indonesia. Saat ini, masih banyak ditemukan pemberlakuan sistem kerja kontrak, upah murah, pemberhangusan serikat dan terjadinya kriminalisasi terhadap aktivis buruh.
“masih banyak kita melihat terjadinya pelanggaran kepada buruh di Indonesia seperti upah murah dan pemberhangusan serikat yang hingga sampai saat ini tidak ada tindakan tegas”, ujar Jayadi.
lanjutnya Jayadi menjelaskan, serikat buruh FSBKU dapat dijadikan sebagai alat perjuangan kaum buruh dan rakyat pekerja di Tangerang, dan memaknai pelaksanaan May Day dapat dijadikan sebagai tonggak perjuangan kelas pekerja untuk kesejahteraan kaum buruh di dunia, jelasnya
Ketua FSBKU Koswara mengatakan, masih adanya rezim pemerintah yang terus melakukan pencitraan seolah-olah pro dengan rakyat, padahal dalam prakteknya banyak rakyat kecil, petani dan nelayan yang banyak digusur sebagai akibat negara memakai rezim dengan cara kapitalisme atau berpihak kepada kaum pemodal, singkat Kosawara. (Adit/*)
Komentar