IndonesiaBicara - Jurnalisme Independen Rakyat Indonesia

Presiden SBY Buka Pertemuan Menlu ASEAN ke-44

The 44th ASEAN Foreign Ministers Meeting di Bali International Convention Center, Nusa Dua.

IndonesiaBicara-Nusa Dua, Badung, (19/07/11). Pagi ini Presiden Susilo Bambang Yudhoyono secara resmi membuka Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-44 (The 44th ASEAN Foreign Ministers Meeting) di Bali International Convention Center, Nusa Dua.

Pertemuan ini merupakan rangkaian dari forum tingkat menteri ASEAN yang berlangsung dari tanggal 16 hingga 23 Juli 2011. Dimana sebelumnya, Presiden SBY mengadakan pertemuan dengan para menteri luar negeri ASEAN dan Sekjen ASEAN Surin Pitsuwan di Ruang Hibiscus, The Westin Resort.

Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa dalam laporannya mengucapkan terima kasih dengan hadirnya Presiden SBY untuk membuka pertemuan tersebut.

“Prioritas para menteri yang berkumpul sudah ditetapkan dan sangat jelas. Pertama, untuk memastikan kita membuat kemajuan yang berarti pada pembangunan Komunitas ASEAN tahun 2011. Kedua, menyebarkan semua kapasitas dan sumber daya ASEAN guna memastikan negara-negara kawasan dapat melanjutkan kondisi yang damai dan stabil dalam mengembangkan kemajuan ekonomi dan kemakmuran kawasan,” ujar Marty.

Ketiga adalah untuk meluncurkan tonggak Visi ASEAN 2015: ASEAN Community in a Global Community of Nations.

“Kawasan ASEAN yang secara aktif ikut serta menanggapi tantangan global menuju pada kemakmuran dan stabilitas dunia,” kata Marty.

Sementara itu, Presiden SBY dalam pidato pembukaannya menegaskan bahwa negara-negara di kawasan ASEAN bergerak dan bekerja secara cepat.

“Pertemuan kali ini diadakan sepuluh minggu setelah KTT ke-18 ASEAN di Jakarta bulan Mei lalu. Sejak KTT di Jakarta tersebut, telah banyak diskusi dan konsultasi antara para menteri-menteri ASEAN dan juga mitra dialog untuk mempersiapkan pertemuan ini di Bali. Sebelum itu, tiga bulan pertama setelah Indonesia diasumsikan menjadi Ketua ASEAN, para menteri luar negeri ASEAN bertemu sebanyak empat kali,” tegas SBY.

“Ini merupakan amanat yang dijelaskan dengan terang pada ASEAN Charter agar bisa bergerak cepat. Kita mulai untuk terus berlari dan berlari karena kawasan dan dunia juga akan berlari lebih cepat. Besar harapan saya pada pertemuan menteri luar negeri ASEAN untuk dapat membentuk dan menambahkan kemajuan yang telah kita capai pada KTT yang lalu,” jelas Presiden SBY.

Selain itu kami percaya selama lima hari ke depan, para menteri luar negeri ASEAN akan dapat menghasilkan kesepakatan-kesepakatan penting dan kemajuan besar.

“Ada beberapa area penting yang kami harap prosesnya dapat bergerak maju. Untuk memulainya, kita harus menekankan lebih kuat lagi pada promosi perdamaian, kerja sama, dan stabilitas pada kawasan kita,” ujar SBY.

Selain dihadiri menteri luar negeri ASEAN, pembukaan Pertemuan ke-44 Menteri Luar Negeri ASEAN juga dihadiri antara lain Sekjen ASEAN Surin Pitsuwan, Menteri Luar Negeri Papua New Guinea dan Timor Leste, serta Gubernur Bali I Made Mangku Pastika. (*)

Tinggalkan Balasan

 

 

 

Anda dapat menggunakan penanda HTML berikut

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

What is 12 + 4 ?
Please leave these two fields as-is:
PENTING! Untuk melanjutkan Anda harus menjawab pertanyan di atas.