IndonesiaBicara-Badung 10 Juli 2009. Setelah tiga hari nyejer, Ida Bhetara yang melinggih di Pura Lingga Bhuwana serangkaian dengan piodalan karya Nyatur Rebah dan Mapadudusan Alit yang merupakan pura milik masyarakat Kabupaten Badung yang berada tepat di kawasanan Puspem Badung. Pada hari Sukra Wage Wuku Wayang telah berlangsung upacara Penyineban yang dihadiri langsung Bupati Badung AA. Gde Agung SH, didampingi Setda Badung I Wayan Subawa SH,MH, Kabag, Kadis, Kepala Kantor serta karyawan karyawati di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Badung.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Badung AA. Gde Agung SH, menyerah tanda penghargaan Insinye kepada beberapa Sulinggih di Kabupaten Badung, diantaranya; Ida Pedanda Gede Kekeran Pamaron dari Griya Agung Mandhara Munggu, Ida Pedanda gede Manuaba dari Griya Rai Tembau Cemagi, Ida Pedanda Gede Telaga dari Griya Kerobokan, Ida Pedanda Ngurah Putra Keniten dari Griya Kediri Sangeh, Ida Bujangga Rsi Esti Guru dari Griya Anyar Sari sembung, Ida Rsi Bhujangga Resi Somya dari Griya Mandia Santika Sempidi dan Sri Empu Santika dari Griya Kedampal Abiansemal.
Kemudian, Bupati Gde Agung melakukan sembayang bersama memohon keselamatan dengan SKPD di Kabupaten Badung beserta masyarakat melakukan upacara Pengayaran, saat itu sebanyak 125 prani- peed dari masyarakat Desa Adat Kwanji, Sempidi. Upacara Penganyaran dipuput Ida Pedanda Ngurah Putra Keniten dari Griya Kediri Sangeh. Usai penganyaran Ida Bhatara mesineb dan masyarakat dihibur dengan pementasan Wayang Joblar pada malam hari. (ari)
Komentar