IndonesiaBicara-Surabaya, (06/09/11). Berdasarkan data penyaluran BBM ke SPBU dari H-10 hingga H+4 masa Lebaran 2011 di wilayah Jawa Timur, konsumsi premium naik 19% dari rata-rata 9.187 kilo liter per hari. Kenaikan penyaluran premium terbesar terjadi pada H-1 sebesar 49%, dan H-4 sebesar 47%. Demikian disampaikan Assistant Customer Relation PT Pertamina Fuel Retail Marketing Region V, Rustam Aji Senin (05/09).
Sementara penyaluran solar turun 23% dari rata-rata 4.798 kilo liter per hari. Penyaluran solar sempat naik 25% pada H-8, namun pada H-3 hingga H+4 penyaluran justru turun hingga 70%. Pertamina sendiri telah mengingatkan pihak SPBU untuk melakukan penebusan solar kembali ke level normal, karena angkutan truk barang sudah mulai beroperasi kembali.
Secara umum tidak terdapat kendala dalam penyaluran BBM selama masa Lebaran 2011. Adanya pergeseran hari Idul Fitri dari jadwal semula mengakibatkan sejumlah pengusaha SPBU tidak dapat melakukan setoran pemesanan BBM via bank. Namun Pertamina mengatasinya dengan membuka sistem kredit kepada pengusaha SPBU agar dapat melakukan pemesanan BBM.
Diperkirakan, konsumsi BBM akan mulai normal akhir minggu ini. Hal tersebut terkait dengan berakhirnya masa libur panjang Lebaran, serta aktifitas perekonomian dan pendidikan yang telah dimulai kembali.
Persediaan BBM, khususnya sektor transportasi, di wilayah Jawa Timur pada tanggal 5 September 2011 ini dalam level yang aman. Pertamina akan terus mengoptimalkan persediaan stok dan distribusi BBM setelah masa Lebaran 2011 berakhir, khususnya menjelang Hari Raya Ketupat yang akan dirayakan minggu ini di beberapa daerah seperti Madura. (AK)
Komentar