Indonesiabicara.com–TELUKNAGA (21/02/2013) Lembaga Bina Lingkungan dan Landscape Universitas Trisakti dan PT.Pertamina Persero meresmikan kegiatan CSR bidang lingkungan di Desa Muara, Desa Lemo dan Desa Tanjung Pasir Kecamatan Teluk Naga yang telah berhasil menanam sebanyak 75.000 mangrove di wilayah Pantura Tangerang, Kamis (21/02).
Inisiatif program yang dimulai sejak bulan Agustus 2012 diawali dengan program penelitian, pendidikan dan rehabilitasi mangrove bertujuan membangun kesadaran dan kemampuan masyarakat pesisir melakukan mitigasi dan adaptasi terhadap ancaman dampak perubahan iklim. Dalam kegiatan penelitian, pendidikan dan rehabilitasi mangrove yang melibatkan masyarakat kini telah tertanam 75.000 mangrove di sepanjang 82.297 meter yang terdiri dari pantai, tambak, sungai dan sempadan jalan yang bersekatan dengan fasilitas operasi Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Soekarno hatta milik Pertamina.
Direktur Lembaga Bina Lingkungan Universitas Trisakti Arri Gunarsa mengatakan, bahwa telah terjadi perubahan perilaku masyarakat saat ini dengan adanya semangat terbarukan untuk melakukan penataan, penghijauan dan penyemaian, “Perilaku masyarakat telah berubah dan mulai saat ini kita melakukan penghijauan sebelum terjadi abrasi pantai di wilayah Pantura”, ujarnya.
Masyarakat saat ini mulai terampil membuat kantong-kantong pembibitan swadaya hingga memiliki tabungan 45.000 bibit mangrove siap tanam yang diharapkan dimasa depan masyarakat juga yang dapat menikmati hasil jerih payah usahanya, tambah Arri.
Kepala Desa Muara supriyanto mengatakan, warga masyarakat yang berada di sekitar pesisir pantai berharap dengan adanya program penelitian pendidikan dan rehabilitas mangrove di Desa Muara Kecamatan Teluknaga akan menjadi model eco wisata kampung mangrove dengan energi terbarukan di Kecamatan Teluknaga, “Mudah-mudahan Desa Muara dapat dijadikan sebagai pelopor terjadinya perubahan penghijauan di siktar wilayah Pantura Tangerang”, tegasnya.
Menambahkan Supriyanto, Kawasan Desa Muara akan menajdi ruang pembelajaran baru yang akan mengajak masyarakat luas menajdi sobat bumi untuk belajar mengenal dan mengamati lebih dekat Mangrove dan berbagai ekosistem yang ada di dalamnya, pungkasnya.(Aditya/*)
Mangrove memang tidak hanya sebagai penahan abrasi tapi juga sebagai ekosistem laut. Lanjutkan program yang sangat bagus ini terutama di pantura.
salam guru pantura.