IndonesiaBicara.com-Curug (18/01/12). Menteri Perhubungan EE Mangindaan meresmikan gedung kantor Balai Kalibrasi Fasilitas Penerbangan di Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) PLP Curug, Kabupaten Tangerang, Rabu (18/01) siang.
“Kami berharap dengan adanya balai ini dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di PLP Curug,” ujar Menteri EE Mangindaan dalam jumpa pers usai meresmikan balai tersebut.
Mangindaan menambahkan, saat ini balai kalibrasi di Indonesia ini merupakan salah satu balai terbesar di Asia Tenggara, selain di Thailand dan Malaysia. Saat ini Indonesia sudah memiliki 10 pesawat, sedangkan Thailand 2 pesawat dan Malaysia 4 pesawat uji kalibrasi, direncanakan pada tahun 2012 Indonesia akan menambah 2 pesawat baru.
Direktur Jendral (Dirjen) Perhubungan Udara Hary Bakti mengatakan, Balai Kalibrasi ini didirikan sejak tahun 1991 dengan Peraturan Menteri Perhubungan No KM 68/1991 yang diperbaharui menjadi KM 69/2002 yang bertanggung jawab langsung kepada Dirjen Perhubungan Udara dan secara administratif dibawah Pembinaan Sesditjen Perhubungan Udara.
Pembangunan gedung kalibrasi dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja pegawai kalibrasi penerbangan yang sebelumnya berada di dalam hanggar pesawat yang dianggap membuat kurang maksimal kinerja para pegawai perhubungan dengan suara bising mesin pesawat yang sedang grounding, ujar Hary.
Tugas pokok dan fungsi balai ini selain melaksanakan kegiatan penerbangan kalibrasi juga melakukan pengujian dan peneraan alat bantu navigasi udara, alat bantu pendaratan, komunikasi penerbangan dan laboratorium kalibrasi serta perawatan pesawat udara kalibrasi. (Aditya)
Komentar