IndonesiaBicara.com-SERPONG (24/01/2014). Pusat perbelanjaan Living World selalu mempunyai konsep berbeda. Kali ini jelang tahun baru China atau yang biasa disebut dengan Imlek yang datang sebentar lagi, Living World yang berada dikawasan Alam Sutera Serpong Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar perayaan dengan mengangkat tema : China Benteng Heritage-The Untold Story.
Dalam gelaran yang berpusat di West Atrium Living World Serpong, dimulai 24 Januari hingga 10 Februari 2014 ini, Living World mengangkat kebudayaan China Benteng seperti pertunjukan ‘Ngibing’ sebuah seni tari yang diiringi dengan kesenian Gambang Kromong.
“Kesenian Ngibing dan Gambang Kromong merupakan akulturasi antara kebudayaan Tionghoa dengan kebudayaan lokal yang menjadi ciri khas China Benteng”, jelas Deputy Chief Creative and Design Living World, Andri Krisnadi saat ditemui wartawan.
Selain kesenian tersebut, menurut Andri, Living World juga mengangkat tradisi pernikahan China Benteng yang kental dengan unsur-unsur budaya dan dikemas dalam acara Traditional Culture of Chio Tau.
“Tradisi pernikahan China Benteng merupakan titik balik dari dunia remaja dan dunia kedewasaan dihadapan Tuhan yang hanya dirasakan seumur hidup sekali”, terang Andri.
Bagi pengunjung yang ingin menyaksikan tradisi pernikahan China Benteng ini, bisa mengunjungi Living World pada Sabtu, 25 Januari 2014.
Sementara itu bagi anak-anak yang ingin mengasah kreatifitasnya, Living World juga mengadakan beberapa kompetisi antara lain Latern Drawing Competition, Dance Competition dan Kids Koko Cici Fashion Contest untuk usia 5-12 tahun. Kompetisi anak ini akan digelar pada 1 Februari 2014 pukul 14.00 WIB.
“Untuk menghibur pengunjung dalam rangkaian Imlek tahun ini, Living World juga menghadirkan pertunjukan Barongsai Kong Ha Hong yang sudah sangat terkenal di Indonesia karena prestasinya di dunia internasional”, kata Andri.
Pertunjukan Barongsai Kong Ha Hong dilangsungkan tanggal 24, 25, 26, 31 Januari dan 1, 2, 8, 9 Februari 2014 setiap pukul 19.00 WIB dan tanggal 30 Januari 2014 pukul 15.00 WIB
.
Tidak hanya hiburan saja yang ditampilkan oleh Living World, program kepedulian sosial dalam gelaran Living World Care yang bekerjasama dengan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia Provinsi DKI Jakarta dan Alumni Ex Sekolah Tiong Hoa mengadakan Donor Darah pada Sabtu 8 Februari 2014 di Sky Garden Living World dengan target 750 kantong darah.
“Saat ini Living World Care juga sedang melakukan penggalangan dana kepada para korban banjir bekerjasama dengan tenant dan pengunjung Living World yang kami harap dapat membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan”, pungkas Chief of PR and Publication Living World, Vennisia (Rin)
Komentar