IndonesiaBicara.com-Lombok Utara, (19/01/10). Pemilihan Umum Kepala Daerah Kabupaten Lombok Utara (KLU) sudah berada didepan mata. Beberapa bakal calon sudah mulai memasang balihonya disepanjang jalan di KLU. Pemasangan baliho ini di Desa Tanjung, mendapat tentangan dari warga karena sempat merusak papan PNPM-Mandiri yang belum diresmikan desa setempat.
Kadus Karang Swile Desa Tanjung, Wayan Sutadana kepada wartawan mengungkapkan, “Saya sudah bersurat kepada Bupati terkait hal tersebut, dan jika pada tenggang watu pada 25 Januari 2010 penggantian papan tidak dipenuhi maka saya akan mengerahkan masa untuk merusak baliho yang diindikasikan merusak papan PNPM”.
Kerugian akibat pengrusakan papan PNPM ini sendiri sekitar Rp 750.000, padahal pekerjaan PNPM tersebut belum selesai dan belum diserah terimakan kepada pihak yang berwenang. Pihaknya menyayangkan sikap tim sukses SUBUR yang merusak dan bukan menggeser papan PNPM yang ada.
Sedangkan secara terpisah Kades Tanjung Datu Tashadi Putra menyayangkan kenapa Kadus Karang Swile Desa Tanjung langsung bersurat kepada bupati terkait hal tersebut. “Seharusnya hal tersebut dapat diselesaikan ditingkat desa dengan jalan musyawarah,” paparnya.
Pihaknya berharap permasalahan ini dilakukan pendalaman yang seksama, karena masuk dalam ranah politik. “Jangan ada pihak yang dirugikan dengan permasalahan ini di masa nanti, karena KLU masih dimonitor oleh kabupaten induk,” pungkasnya. (pul)
Komentar