IndonesiaBicara - Jurnalisme Independen Rakyat Indonesia

Warga Korban Kebanjiran Kresek Mulai Terserang Penyakit

IndonesiaBicara.com-Kresek. (17/01/12). Ratusan warga di lima desa Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Banten, yang terendam banjir mulai terkena penyakit gatal-gatal.

“Sejak kemarin, sudah ada ratusan warga yang sudah mulai menderita gatal-gatal,” kata Petugas Medis Posko Kesehatan, Mas’ud di Tangerang, Selasa (17/01) kepada wartawan.

Mas’ud mengatakan berdasarkan data Pokso Kesehatan Banjir Kecamatan Kresek, jumlah warga yang telah mendapatkan pelayanan kesehatan pada hari Senin (16/01) sebanyak 500 orang. Kemudian, hingga pukul 12 siang, hari ini sebanyak 100 orang. Sebagian besar, warga menderita gatal-gatal, demam dan diare.

Namun, seluruh warga tidak ingin dirawat dan hanya mengambil obat dan memeriksa kesehatannya lalu kembali lagi ke rumahnya.

“Hanya ada dua warga yang kondisinya parah karena diare dan dirawat. Sisanya, warga hanya mengambil obat saja,” katanya. Adapun jenis obat-obatan yang disiapkan berupa CTM, Paracetamol, Oralit, Sanisil, Zink, Amox dan
Antasit.

Kemudian, untuk pelayanan kesehatan penanganan banjir di Kecamatan Kresek, Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menyiagakan enam Puskesmas, yakni Puskesmas Kronjo, Puskesmas Gunung Kaler, Puskesmas Mekar Baru, Puskesmas Kresek, Puskesmas Mauk dan Puskesmas Suka Mulya.

“Ada enam petugas medis yang disiapkan untuk membantu pelayanan kesehatan serta dibantu relawan dan PMI,” katanya.

Berdasarkan pantauan langsung di lapangan, banjir di wilayah Kecamatan Kresek dan Kecamatan Gunung Kaler hingga saat ini belum surut. Banjir yang disebabkan jebolnya tanggul Sungai Cidurian, sudah terjadi selama empat hari.

Berdasarkan data yang telah dihimpun wartawan dari Posko banjir di Kecamatan Kresek, terdapat lima desa yang
terendam banjir.

Di Desa Patrasana terdapat 672 kepala keluarga, di Desa Renged sebanyak 95 kepala keluarga. Kemudian, di Desa Pasir Ampo terdapat 394 kepala keluarga, Desa Koper terdapat 878 kepala keluarga dan Desa Talog terdapat 25 kepala keluarga.

Sementara itu, di Kecamatan Gunung Kaler, terdapat 220 rumah yang terendam banjir dengan rincian 20 rumah di kampung Gunung Kaler, Kampung Mandaya sebanyak 32 rumah, Kampung Onyam terdapat 44 rumah, Kampung Bendung terdapat 52 rumah, Kampung Cakung Andawati terdapat 52 rumah. (Aditya)

Tinggalkan Balasan

 

 

 

Anda dapat menggunakan penanda HTML berikut

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

What is 6 + 7 ?
Please leave these two fields as-is:
PENTING! Untuk melanjutkan Anda harus menjawab pertanyan di atas.