IndonesiaBicara - Jurnalisme Independen Rakyat Indonesia

WARGA BALARAJA GERUDUK KANTOR KECAMATAN

Indonesiabicara.com—-BALARAJA (20/10/2016) Ratusan warga balaraja yang tergabung dalam Masyarakat Peduli Lapangan Balaraja (MPLB), mendatangi kantor Kecamatan Balaraja terkait permasalahan pembelian lahan lapangan sepakbola Balaraja, Kamis (20/10).

Salah satu kordinator aksi Erwin Subrata, kepada wartawan mengatakan, aksi hari ini masyarakat meminta kepada pihak Kecamatan Balaraja untuk dapat memberikan keterangan terkait pembelian lahan sepakbola Balaraja, yang diperkirakan memakai dana APBD sebesar 23 Milyar.
“Tanah tersebut sudah sejak lama dinilai tanah tak berpemilik, dan masyarakat menilai tanah tersebut milik negara, Kenapa harus dibayar dengan dana APBD”, tutur Erwin.

Lanjutnya, Masyarakat meminta kepada kecamatan Balaraja agar membatalkan sertifikat jual beli lahan lapangan sepakbola Balaraja karena dinilai ilegal, pada saat pembelian pihak kecamatan tidak melibatkan masyarakat dan tidak pernah melakukan sosialisasi. Data yang ditunjukan pihak kecamatan Balaraja dinilai lemah karena lokasi tanah yang dijual adalah tanah persawahan dan bukan lapangan sepakbola.
“Kami Minta sertifikat jual beli lahan sepakbola dibatalkan, berdasarkan data lahan yang dijual adalah persawahan yang letaknya disamping kecamatan balaraja”,kata Erwin dengan tegas”.

Berdasarkan informasi bahwa transaksi jual beli lahan sepakbola Balaraja dilakukan sejak bulan Juni 2016 dengan menggunakan dana APBD. (Adit/*)

Tinggalkan Balasan

 

 

 

Anda dapat menggunakan penanda HTML berikut

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

What is 10 + 11 ?
Please leave these two fields as-is:
PENTING! Untuk melanjutkan Anda harus menjawab pertanyan di atas.