Indonesiabicara.com—TIGARAKSA (12/122/2017) Ratusan buruh yang tergabung dalam serikat KSPSI Kabupaten Tangerang mendatangi kantor Bupati Tangerang, Tigaraksa, terkait adanya kewenangan dari pejabat di Disnakertrans yang merugikan para buruh, Selasa (12/12).
Salah satu perwakilan buruh Kusmana dalam orasinya mengatakan, Kami meminta agar pejabat Disnaker Kabupaten Tangerang bertanggung jawab karena telah mengeluarkan pencatatan serikat Sektor Kimia Energi dan Pertambangan (KEP) di wilayah Tekstil Sandang Kulit (TSK) di PT. KMK tanpa melalui proses yang diamanatkan Undang-undang.
“Serikat buruh TSK menolak terkait dikelaurkanya skep oleh Disnaker untuk serikat KEP di dalam PT. KMK, yang dikhawatirkan akan berakibat konflik kepada buruh”, ternag Kusmana.
Lanjutnya Kusmana menjelaskan, Tujuan kami datang untuk bertemu dengan Bupati Tangerang untuk memberikan penjelasan, bahwa ada oknum yang akan membuat konflik di Kabupaten Tangerang menjelang tahun politik. Kami memberikan waktu tujuh hari kepada Bupati Tangerang agar oknum tersebut di pecat dari Disnaker karena dinilai telah membuat gaduh.
“Surat tuntutan telah kami berikan kepada Kadisnakertrans Kabupaten Tangerang, dan kami akan menunggu hasil keputusan yang akan diberikan oleh pihak Disnaker”, jelas Kusmana. (Adit/*)
Komentar