IndonesiaBicara-Amlapura, (13/12/10). Untuk memaknai peringatan Hari Ibu tahun ini, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Karangasem melaksanakan kegiatan donor darah di Wantilan, Karangasem. Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Karangasem sekaligus Ketua GOW Kabupaten Karangasem Nyonya Sumawati Sukerana menyatakan bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan donor darah adalah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan darah dalam rangka menyelamatkan jiwa melalui setetes darah para pendonor. Kegiatan yang dilaksanakan selama 1 hari dengan peserta dari SKPD, GOW, PKK Kabupaten dan Kecamatan serta unsur TNI/Polri.
Wakil Bupati Karangasem I Made Sukerana dalam sambutannya mengatakan donor darah adalah suatu kegiatan kepedulian sosial yang tinggi bagi manusia yang membutuhkan bantuan dengan tidak sama sekali membedakan status sosial maupun kedudukan. Kebutuhan akan darah bagi yang membutuhkan belum dapat digantikan dengan cairan apapun, sehingga kegiatan donor darah masih sangat penting. Pemerintah dan masyarakat saat ini telah memposisikan kaum ibu sejajar dengan kaum laki-laki dalam kesetaraan gender yang setiap tahun diperingati dalam bentuk peringatan Hari Ibu.
Penghargaan itu tidak datang begitu saja tetapi datang dari jati dirinya kaum perempuan itu sendiri, dalam meningkatkan kualitas SDM yang tidak kalah dengan kaum laki-laki. Bahkan kelak kondisinya bisa terbalik dimana kaum perempuan mengungguli kaum laki-laki, utamanya dalam peran gandanya, disatu sebagai ibu rumah tagga, pengasuh dan pendidik anak, pendamping suami dan pengembangan keutuhan keluarga, disisi lain kaum ibu banyak yang mencari nafkah, berkarir didunia politik dan pemerintah serta dunia usaha yang sukses.
Untuk itu, Sukerana mengajak segenap elemen masyarakat, untuk menyamakan persepsi saling menghargai sejalan dengan pepatah dimana wanita tidak dihargai maka disana tidak ada keharmonisan dan kesejahteraan. Dalam peringatan Hari Ibu kali ini GOW dan TP-PKK, telah melaksanakan berbagai aktifitas seperti pasar murah, penghijauan, gerak jalan santai, serta berbagai kegiatan menjelang puncak peringatan berupa apel bendera pada 22 Desember mendatang. Wakil Bupati mengaku mengapresiasi tinggi segala aktifitas perempuan utuk meningkatkan kesejahteraan dan derajat kesehatan masyarakat dengan ikon “Bali Clean and Green” menuju Bali Mandara. (*/Din)
Komentar