IndonesiaBicara.com-Makassar (18/02/2014). Sekitar 50 orang mahasiswa yang mengatasnamakan Konsolidasi Mahasiswa Nasional Indonesia (Komando) Sulawesi Selatan, siang ini, Selasa (18/02) menggelar aksi unjukrasa menolak kedatangan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di Makassar, Sulawesi Selatan. Kunjungan Presiden SBY sendiri rencananya akan dijadwalkan besok dan untuk pemanasan pra kondisi, Komando menggelar aksi hari ini di depan kampus Yaspi, Makassar. “Aksi ini merupakan bagian upaya penyelamatan konstitusi yang tertuang dalam manifesto reaktualisasi karakteristik gerakan mahasiswa menjawab problematika bangsa. Manifesto ini dihasilkan di Malino, 14-16 Februari 2014”, terang Uchu Mattawang yang merupakan Humas Komando Sulawesi Selatan. Komando berusaha untuk menyelamatkan konstitusi dan menolak kunjungan SBY ke Makassar. “Kami meminta agar pemerintah menasionalisasi aset tambang yang dikelola asing, sesuai dengan pasal 33 Ayat 3 UUD 1945 asli”, tambah Uchu. Dalam pasal itu dijelaskan bahwa sesungguhnya bumi air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat. Beberapa kampus tergabung dalam aksi ini, diantaranya adalah Univ. Veteran Indonesia (UVRI), YASPI, STIEM Bongaya, UIN, Univ. 45, Univ. Islam Makassar (UIM), Pancasakti, YAPMA, UNISMUH, UKI Paulus dan Univ. Satria. (Rin)
Komentar