IndonesiaBicara.com-Cikupa, (05/03/12). Adanya rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh pemerintah pada bulan April mendapatkan tanggapan yang keras dari Hizbul Tahrir Indonesia pada saat mengadakan seminar di Masjid Al-Ikhwan perumahan Citra Raya, Desa Ciakar, Kec.Panongan, Kabupaten Tangerang, minggu (04/03).
Ketua DPD HTI Kabupaten Tangerang Ust Dedi Mustofa mengungkapkan, bahwa rencana pembatasan BBM oleh pemerintah dinilai salah satu kegiatan pen-Dzoliman yang sangat merugikan kepentingan masyarakat dan penipuan yang dilegalkan dalam bentuk pajak, pungkasnya pada saat penyampaian materi.
Dedi menambahkan, bahwa Negara ini telah dijalankan dengan menggunakan ideologi kapitalisame yang dimana hanya orang yang memiliki duit yang berhak menikmati hasil alam tanpa harus memikirkan masyarakat kecil.
“Seharusnya Indonesia dijalankan dengan menggunakan syariat Islam, karena jelas di dalam hadits bahwa seluruh sumber daya alam adalah milik rakyat bukan milik orang-orang kapitalisme,” ujarnya.
Perwakilan DPP HTI Ust Arim Nasim mengatakan, saat ini telah terjadi liberalisasi minyak di Indonesia sehingga membuat rakyat menjadi sulit dalam menikmati hasil dari bangsanya sendiri.
“Pembatasan BBM bersubsidi yang pada akhirnya nanti akan terjadi pencabutan secara menyeluruh dikhawatirkan akan menambah beban hidup rakyat” ujar Ust Arim. (Aditya)
Komentar