IndonesiaBicara-Surabaya, (15/09/11). Sekitar 25 orang Forum Advokasi Mahasiswa Universitas Airlangga (FAM Unair) Surabaya melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Rektorat Kampus C Unair Rabu (14/09/2011) dalam rangka menolak sistem evaluasi studi (kebijakan DO) yang dilakukan kampus terhadap sejumlah mahasiswa.
Dalam aksinya para mahasiswa mengenakan kostum robot yang menggambarkan matinya demokrasi di kampus Unair. Pengunjuk rasa menilai, evaluasi pendidikan terhadap para mahasiswa Unair menggunakan prinsip pasar bebas yang liberal, yang hanya memberi kesempatan kepada yang kuat saja.
Evaluasi studi yang semestinya dijadikan alat untuk mengukur keberhasilan sebuah kurikulum pendidikan, metode pengajaran dosen atau sistem pendidikan, malah menjadi alat untuk memberikan sanksi akademis terhadap mahasiswa.
Secara yuridis kebijakan tersebut juga tidak sesuai atau bertentangan dengan prinsip pendidikan yang ditentukan pasal 4 UU Sisdiknas (Sistem Pendidikan Nasional) tahun 2003. Diantaranya adalah pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural dan kemajemukan bangsa. (AK)
Komentar