
Massa berunjuk rasa di depan Kantor Gubernur Sultra tuntut pencairan dana eks pengungsi Maluku dan Maluku Utara.
IndonesiaBicara.com–Kendari, (05/01/11). Ratusan orang yang mengatasnamakan Saluran Aspirasi Rakyat (SARA) melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara menuntut realisasi dana pengungsi eks Maluku dan Maluku Utara.
Aksi unjukrasa sempat menimbulkan ketegangan dan kericuhan karena salah seorang pengunjukrasa sempat melakukan pemukulan terhadap anggota Satpol PP yang ingin memadamkan api yang disulut oleh pendemo. Setelah difasilitasi, massa kemudian diterima oleh Wakil Gubernur Sultra HM Saleh Lasata.
Dalam pernyataannya, Taher Wabula, salah seorang perwakilan pengunjukrasa, mengingatkan kepada Gubernur Sultra untuk segera realisasikan dana pengungsi eks Maluku dan Maluku Utara.
Menjawab aspirasi pendemo, Wagub HM Saleh Lasata kemudian menyarankan kepada para pengunjuk rasa untuk secara resmi menulis surat secara ke Menkokesra terkait permasalahan dana tersebut, Pemerintah Daerah Sultra hanya bisa memfasilitasinya karena semua kebijakan ada di Pemerintah Pusat. (KmK)
Komentar