IndonesiaBicara.com-Mataram, (17/04/11). Dini hari, dua kelompok pemuda dari dua lingkungan berbeda namun masih dalam satu Kelurahan yang sama yaitu Kelurahan Punia, Kecamatan Mataram, saling lempar dengan menggunakan batu dan panah hingga menyebabkan beberapa genteng dibeberapa rumah warga pecah.
Aksi kedua kelompok pemuda itu diduga dipicu adanya kesalapahaman beberapa hari yang lalu, saat beberapa oknum pemuda kedua kelompok minum minuman keras dan harus menyelesaikan masalahnya di Ppolres Mataram.
Beruntung aksi dua kelompok pemuda yang sudah saling berhadapan itu tidak memakan korban jiwa pasalnya, Polisi cepat melerai.
Mereka diminta untuk masuk ke rumah masing-masing dan setelah itu Polisi dari Satuan Sabhara Polres Mataram langsung menyita senjata yang digunakan oleh kedua kelompok pemuda tersebut.
Adapun senjata yang berhasil diamankan dari tangan pemuda-pemuda tersebut berupa tujuh buah anak panah, dua celurit, satu tombak serta dua mercon.
Tidak lama kemudian, Kapolres dan Waka Polres Mataram, Kasat Reskrim, Kasat intelkam, Walikota Mataram, Camat Mataram, Sekcam Mataram, Pol PP mendatangi lokasi kejadian.
Pada kesempatan tersebut Kapolsek Mataram Kompol Andi Dady menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk segera masuk ke dalam rumah masing-masing. Bahkan bagi pemuda yang masih juga melakukan penyerangan maka tidak segan-segan akan diambil tindakan tegas berupa tindak pidana penjara.
Waka Polres Mataram, Kompol Asef Marsel selanjutnya mengatakan bahwa Kepolisian akan mempertemukan para pihak yang bermasalah untuk didamaikan dan untuk antisipasi terjadinya aksi susulan maka personil Kepolisian tetap ditempatkan di lokasi. (Ary)
Komentar