IndonesiaBicara-Lombok Utara, (12/11/11). Proyek pemasangan paving blok yang dipasang tepat di depan Kantor Camat Pemenang Kabupaten Lombok Utara (KLU) di nilai sejumlah warga tidak efektif bahkan tidak ada manfaatnya sama sekali untuk kepentingan warga maupun pengguna jalan lainnya.
Tak hanya itu warga juga mengancam akan membongkar paving blok yang sedang dalam tahap pengerjaan itu karena dinilai akan mengganggu pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun jalur lalu lintas.
“Tak ada manfaatnya sedikit pun untuk masyarakat baik yang jalan kaki maupun menggunakan kendaraan, malah akan menjadi masalah dan menggangu jalur lalu lintas. Bayangkan saja kalau lalu lintasnya padat terus pejalan kaki dan pengguna kendaraan yang mau menghindar dan menepi tidak bisa sema sekali, “protes Bimbo, salah satu tokoh pemuda Desa Pemenang Timur Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara di temui Indonesiabicara, Jumat (11/11) kemarin.
Menurutnya dari segi keamanan saja pemasangan paving blok sudah bermasalah apa lagi alasan keindahan dan kenyamanan. “Kalau mau indah dan memberikan rasa nyaman masih ada lokasi yang lebih strategsi, “katanya.
Persoalan ini menurut Bimbo juga pernah di sampaikan ke pihak pemerintah kecamatan, bahkan dari pihak Kecamatan Pemenang juga menyayangkan pemasangan paving blok tersebut karena dinilai kurang efektif bahkan tidak ada konfirmasi sebelum pengerjaan. “Kita sudah sampaikan pada pemeriantah kecamatan bahkan pemasangan paving blok ini juga dikeluhkan, “ sebutnya menirukan.
Hal senada juga di katakan Asmadi Medo, salah satu warga setempat lainnya, kalau proyek paving blok ini tetap dilanjutkan maka masyarakat akan membongkar dengan paksa karena nantinya hanya akan menjadi masalah baru bagi masyarakat terutama pejalan kaki.” Bagaimana mau aman dan nyaman kalau cara pemasangannya lebih tinggi dari jalan, ini akan menambah sempit jalan raya yang memang sudah sempit, “ ungkapnya menyayangkan.
Tak hanya itu ia juga menyoroti beberapa pemasangan paving blok yang dipasang di beberapa jalur Propinsi di Lombok Utara, salah satunya yang berada di depan rumah Wakil Bupati Lombok Utara. “Hanya jalur itu yang di paving, sementara jalur yang naik ke Dusun Krujuk yang langsung bersentuhan dengan masyarakat di abaikan, “ ketusnya.
Sementara salah satu staf Kecamatan Pemenang yang enggan ditulis namanya menyatakan, proyek paving blok yang dipasang didepan Kantor Camat itu dari Propinsi dan tidak ada koordinasi dengan pemerintah kecamatan khususnya. ”Proyek itu dari Propinsi pak, bahkan kita tidak dilibatkan dalam perencanaan maupun pemasangannya, “ungkapnya.
Saat akan dimintai keterangan, Kepala Dinas PU Pertambangan dan Energi Kabupaten Lombok Utara, Ali Anshari Manopol dikonfirmasi melalui saluran tepon tidak dapat dihubungi. (syaif/in)
Komentar