Konferensi pers Badan Eksekutif Mahasiswa Nusantara terkait aksi unjuk rasa di Grahadi, (29/09).
IndonesiaBicara-Surabaya, (29/09/11). Kamis malam (29/09), Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara menggelar Konferensi Pers untuk mengklarifikasi terkait aksi unjuk rasa di depan Gedung Grahadi, yang mengatasnamakan BEM Nusantara pada Kamis siang (29/09).
Muhammad Sodikin, selaku Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa/BEM Unesa dan Ketua Panitia Pra Temu serta Lokakarya BEM Nusantara mengatakan bahwa aksi unjuk rasa yang terjadi pada siang hari tadi bukan dari BEM Nusantara. Sebab para peserta sedang mengadakan sidang paripurna yang berlangsung di Kampus Universitas Surabaya (Unesa).
“Aksi unjuk rasa tersebut bukan dari BEM Nusantara”, tegasnya. Meskipun dalam aksi tersebut terdapat atribut dan mahasiswa yang tergabung dalam BEM Nusantara, namun hal tersebut di luar rencana kegiatan.
Sebab, sidang paripurna BEM Nusantara belum menghasilkan rekomendasi, sehingga aksi unjuk rasa tersebut hanya mengatasnamakan BEM Nusantara. Ditambahkannya, meskipun BEM Nusantara sangat apresiatif dengan aksi turun ke jalan yang dilakukan sekelompok oknum, namun demikian gerakan jalanan tersebut telah melanggar peraturan dalam rencana kegiatan. (AK)
Komentar