IndonesiaBicara - Jurnalisme Independen Rakyat Indonesia

92,6 Hektar Hutan Adat di Desa Bentek Segera Dipetakan

IndonesiaBicara-Lombok Utara, (10/04/10). Pengakuan terhadap kekayaan hutan adat dan fungsi ekologis membutuhkan perlindungan yang jelas. Disamping itu penguasaan lahan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab telah menyebabkan luasan hutan adat semakin menyempit. Hal ini membuat Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) melalui program pemetaan hutan adat akan segera memetakan hutan adat yang berada di Kabupaten Lombok Utara (KLU).

Menurut cataan yang ada hingga saat ini terdapat kurang lebih 36 titik hutan adat yang berada di KLU dengan luasan yang bervariasi. Dengan adanya program pemetaan ini diharapkan tidak lama lagi akan terbit peta hutan adat yang diakui oleh semua pihak. Pemetaan hutan adat oleh komunitas adat sudah mendapat payung UU yang jelas oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kementrian Kehutanan.

Pengurus AMAN Pusat, Putrawadi yang juga warga KLu mengemukakan, “Hutan adat merupakan hutan yang dilestarikan oleh komunitas adat yang dipimpin oleh pemangku adat dan digunakan sebagai tempat upacara sejak adanya manusia,” ujarnya.

Saat ini di wilayah Desa Bentek saja terdapat 6 hutan adat yang akan dipetakan dengan luasan 92,6 hektar (ha). Keenam hutan adat tersebut antara lain Hutan Bebekek dengan luas 7,6 ha di Dusun Selelos, Hutan Mejet dengan luas 35 ha di Dusun Batu Ringgit, Hutan Murmas dengan luas 35 ha di Dusun Batu Murmas, Hutan Baru dengan luas 5 ha di dusun Batu Murmas, kemudian sisanya Hutan Gema Ulung dan Hutan Buani di Dusun Buani.

Sekretaris Pengurus Daerah AMAN KLU, Chusnul Munadi saat dihubungi mengemukakan pihaknya pertama-tama akan memetakan hutan adat mulai dari kawasan kecamatan paling ujung yaitu Bayan kemudian berturut hingga Kecamatan Pemenang.

“Sesuai dengan rencana awal, kami akan memetakan hutan adat mulai dari Bayan hingga Pemenang, dan ditargetkan seluruh hutan adat dapat dipetakan,” ujarnya.

Terkait hutan adat di Desa Bentek akan ada jadwal tersendiri, namun pertama pihaknya akan memetakan hutan dikawasan kecamatan paling ujung di KLU yaitu Bayan. (pul)

Tinggalkan Balasan

 

 

 

Anda dapat menggunakan penanda HTML berikut

<a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>

What is 11 + 5 ?
Please leave these two fields as-is:
PENTING! Untuk melanjutkan Anda harus menjawab pertanyan di atas.